top of page

Contoh Jawaban (4) 1.4.a.4. Eksplorasi Konsep - Budaya Positif

Contoh Jawaban (4) 1.4.a.4.

Eksplorasi Konsep - Budaya Positif

Tugas 2.1

  1. Setelah membaca tentang ilusi kontrol dan perubahan paradigma stimulus respon ke teori kontrol, adakah bagian yang masih mengganjal atau belum Anda pahami?

  2. Apakah Anda meyakini bahwa tepat untuk meminta murid menyesuaikan diri dengan keinginan Anda, dan bahwasanya adalah tanggung jawab Anda untuk memaksa murid demi suatu kebaikan, adakah cara lain?

Jawaban

1. Yang masih mengganjal adalah mengapa bisa terjadi ilusi ? Karena setelah membaca materi tentang teori kontrol, saya paham bahwa telah terjadi kesalahan interpretasi dalam memahami dan menginterpretasikan teori kontrol. Seharusnya kita memahami bahwa realitas /kebutuhan kita berbeda, setiap orang memiliki gambaran berbeda, kita harus berusaha memahami pandangan orang lain tentang dunia, kita harus menyadari bahwa setiap perilaku yang ditunjukan seseorang memiliki tujuan, bahwa kita hanya bisa mengontrol diri kita dan tiodak dapat mengontrol orang lain. Selain itu kita harus berkolaborasi dan menyepakati hal- hal atau pilihan -pilihan yang tidak merugikan satu sama lain.


2. Tidak tepat meminta murid untuk menyesuaikan diri dengan keinginan kita dan tidak seharusnya kita memaksa murid untuk mengikuti keinginan kita dengan alasan demi kebaikan. Sebab yang baik menurut pikiran kita belum tentu baik menurut pikiran murid. Oleh karena kita perlu komunikasi yang baik dengan murid untuk mengetahui pandangan dan keinginan mereka tentang hal yang baik itu seperti apa? Sehingga dengan demikian kita guru dan murid dapat membuat kesepakatan- kesepakatan yang dapat menciptakan hal -hal baik bagi murid dan juga hal tersebut diyakini murid sebagai suatu kebaikan sehingga mereka dapat meleaksanakan kesepakatan tersebut dengan penuh tanggung jawab.

 

Tugas 2.2 (1)

Sekarang, mari pikirkan tentang diri Anda sendiri. Anda sekarang mengikuti Program Guru Penggerak, mengapa Anda mengikuti program ini? Apakah bila Anda tidak mengikuti program ini, akan ada hal yang menyakitkan yang akan terjadi pada Anda? Apakah ada hadiah atau penghargaan setelah Anda mengikuti program ini? Atau apakah Anda mengikuti program ini karena Anda ingin menjadi seorang guru dengan nilai-nilai yang Anda yakini, misalnya menjadi seorang guru pemelajar? Apa dampak ketiga motivasi tersebut pada diri Anda sebagai calon guru penggerak? Yang mana motivasi yang paling akan berdampak jangka panjang dan membuat Anda terus bersemangat secara internal?

Jawaban

Saya mengikuti program ini karena merasa tertarik. Saya menyukai semua hal yang berkaitan dengan peningkatan kualitas pendidikan terutama kualitas diri saya sebagai seorang guru. Saya ingin mengembangkan diri saya dan menjadi guru yang up to date. Oleh karena itu saya senang senang mengikuti kegiatan -kegiatan seperti ini termasuk kegiatan guru penggerak ini. Saya ingin dengan kualitas yang saya miliki sebagai seorang guru, bisa meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas saya dan tujuan pembelajaran yang saya rancang untuk kelas saya dapat tercapai.


Meskipun pada awalnya target pembelajaran saya tetap mengacu pada pencapaian target kurikulum, namun setelah manjalani PPGP ini saya mulai paham apa yang harus saya lakukan di kelas. Saya merasa beruntung dan senang bisa mengikuti program ini karena sangat sesuai ekspektasi saya.

 

Tugas 2.2 (2)

Sebagai seorang guru, saat Anda hadir mengajar di kelas tepat waktu, motivasi apakah yang mendasari tindakan Anda? Apakah Anda datang tepat waktu karena tidak ingin ditegur oleh atasan Anda dan kemudian mendapat surat peringatan (menghindari ketidaknyamanan dan hukuman) atau Anda ingin mendapatkan pujian dari atasan Anda dan mendapat penghargaan sebagai karyawan atau guru berprestasi? (mendapatkan imbalan atau penghargaan dari orang lain), atau Anda ingin menjadi orang yang menghargai waktu, menghargai diri Anda sendiri sebagai teladan bagi murid-murid Anda karena Anda percaya, tindakan Anda sebagai guru akan dicontoh oleh murid-murid Anda (menghargai nilai-nilai diri sendiri). Manakah motivasi yang paling kuat mendasari tindakan Anda? Atau bahkan kombinasi dari dua motivasi, atau bahkan ketiga-tiganya?

Jawaban

Saya ingin menjadi orang yang menghargai waktu, menghargai diri sendiri dan sebagai teladan bagi murid-murid saya karena saya percaya, tindakan saya sebagai guru akan dicontoh oleh murid-murid saya. Selain itu saya akan merasa tidak enak hati apabila saya terlambat dan pimpinan tidak menegur secara langsung dan hanya diam.


Selain itu, saya juga merasa tidak enak hati dengan diri saya sendiri dan juga dengan anak-anak karena saya mengajarkan mereka untuk tertib dan disiplin namun yang saya lakukan malah kebalikannya. Disini wibawa saya sebagai seorang guru yang harus diteladani di mata murid -murid saya sudah tidak ada lagi. Mereka pasti tidak akan mendengarkan ajaran saya tentang tertib dan disiplin lagi.

 

Tugas 2.2 (3)

Bila di sekolah Anda tidak ada peraturan yang mengharuskan guru datang tepat waktu dan tidak ada surat teguran bagi guru yang datang terlambat, dan tidak ada atasan yang memuji Anda, apakah Anda akan tetap datang tepat waktu untuk mengajar murid-murid Anda? Jelaskan alasan Anda.

Jawaban

Ya. saya akan selalu berusaha datang tepat waktu apalagi pas ada jam mengajar. Prinsipnya anak-anak tidak boleh dirugikan. Hak anak-anak untuk mendapatkan pengajaran dari saya tidak boleh saya abaikan. Dan saya wajib menjalankan tanggung jawab yang dipercayakan kepada saya sebagai seorang guru.

 

Tugas 2.2 (4)

Menurut Anda, dari ketiga jenis motivasi tadi, motivasi manakah yang saat ini paling banyak mendasari perilaku murid-murid Anda di sekolah? Jelaskan!

Jawaban

Menurut saya, dari ketiga jenis motivasi tersebut yang paling mendasari perilaku murid -murid di sekolah adalah takut ditegur oleh guru atau kepala sekolah. Namun pemikiran saya ini hanyalah anggapan, karena saya sendiri belum pernah membuat semacam angket atau quisioner untuk mengetahui pendapat mereka tentang hal ini. Karena saya percaya ada lebih banyak anak-anak yang menyadari bahwa sebagai seorang siswa mereka harus datang tepat waktu agar tidak ketinggalan pelajaran.

 

Tugas 2.2 (5)

Selanjutnya,Strategi apa yang selama ini Anda terapkan untuk menanamkan disiplin positif pada murid-murid anda, bagaimana hasilnya pada perilaku murid-murid Anda?

Jawaban

Strategi saya adalah yang pertama memberikan acuan yang jelas tentang aturan di kelas dan meminta semua anak untuk mematuhinya. Hal ini cukup efektif ketika mereka ada dalam pantauan saya. Namun ketika diluar pantauan saya ada yang melanggar aturan. Contohnya, ada aturan bahwa anak anak tidak boleh membuang sampah sembarangan. Namun ketika kita tidak melihat atau saat sedang menulis di papan tulis, mereka membuang sampah ke luar kelas lewat jendela. Setelah saya belajar di PPGP ini saya dapat hal baru dan saya terapkan di kelas saya yaitu tentang aturan. Disini saya menerapkan aturan kelas yang dibuat oleh siswa dan disepakati oleh kelas atau yang disebut kesepakatan kelas. Saya sebagai guru hanya menuntun mereka kembali kepada kesepakatan kelas apabila mereka mulai melenceng dari kesepakatan. Dan sejauh ini saya pantau bahwa mulai ada kesadaran dari dalam diri mereka untuk melaksanakan aturan dalam kesepakatan kelas dengan penuh tanggung jawab.

 

Tugas 2.2 (6)

Selanjutnya, Nilai-nilai kebajikan apa yang Anda berusaha tanamkan pada murid-murid Anda di kelas dan sekolah Anda?

Jawaban

Jujur, tanggung jawab, religius, saling menghargai perbedaan, cinta tanah air, disiplin, kreatif, mandiri, gotong royong.

 

Tugas 2.3

Setelah membaca 5 (lima) poin yang berisi pernyataan atau penemuan tentang ‘Dihukum oleh Penghargaan’. Pilihlah salah satu POIN yang berisi pernyataan atau cerita yang paling menarik atau menantang untuk Anda. Tuliskan tanggapan Anda terhadap pernyataan yang Anda pilih tersebut, kemudian berilah minimal 2 tanggapan atas jawaban/tanggapan rekan Anda.

Jawaban

Penghargaan Merusak Hubungan Ketika seorang diberi penghargaan atau dipuji di depan orang banyak, maka yang lain akan merasa iri, dan sebagian dari mereka akan tidak menyukai orang yang diberikan penghargaan tersebut. Jika seorang guru sering memberikan penghargaan kepada murid-muridnya, besar kemungkinan murid-muridnya termotivasi hanya untuk menyenangkan gurunya. Mereka tidak akan bersikap jujur kepada guru tersebut. Penghargaan menciptakan persaingan di dalam kelas, dan persaingan menciptakan kecemasan. Mereka yang percaya bahwa mereka tidak memiliki kesempatan untuk mendapatkan penghargaan akan berhenti mencoba. Memang itulah realita yang saya alami sendiri di sekolah di antara rekan sejawat. Ketika ada prestasi yang kita raih ada yang tidak puas atau kelihatan tidak rela untuk menerima kenyataan. Semangat persaingan untuk mendapat pujian atau prestasi sangat tinggi sehingga ketika tidak mampu menyaingi maka ada kecenderungan untuk menutup diri dan timbul sikap irihati.

 

Tugas 2.4 (Tugas Mandiri 4)

Dalam lingkaran di bawah ini, buatlah gambar atau kata-kata yang menggambarkan hal-hal yang Anda miliki dalam Dunia Berkualitas Anda saat ini. Untuk membantu Anda, jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini:

  • Siapakah orang-orang yang paling penting dalam hidup Anda?

  • Nilai-nilai kebajikan apa yang terpenting dalam hidup Anda?

  • Kalau Anda menjadi orang yang ideal, karakter atau sifat apa yang Anda paling inginkan ada pada diri Anda?

  • Apa pencapaian Anda yang Anda sangat banggakan?

  • Apa pekerjaan ideal bagi Anda?

  • Ceritakan bagian perjalanan hidup Anda, dimana Anda merasa itulah titik puncak hidup Anda?

  • Apa yang paling bermakna dalam hidup Anda?

Jawaban

1. Orang-orang yang paling penting dalam hidup saya adalah orang tua yang menjadi panutan hidup saya, suami dan anak anak.

2. NIlai kebajikan yang terpenting dalam hidup saya adalah : Jujur, tanggung jawab, religius, kasih sayang, menghargai, menghormati satu sama lain.

3. Idelisnya, saya ingin menjadi pribadi yang bijaksana dan selalu peduli dengan orang-orang sekitar bukan hanya dengan kata kata tapi dengan perbuatan nyata.

4. Pencapaian yang sangat saya banggakan adalah kehidupan yang bahagia dan sejahtera dalam keluarga kecil saya, memiliki seorang suami dan 3 orang putri. Selain itu saya bangga menjadi seorang guru apalagi sekarang saya sedang dalam proses belajar menjadi seorang guru penggerak. Saya bangga karena ada banyak murid saya yang sudah berhasil menjadi orang baik, dan saya juga bangga karena saat ini saya berkesempatan menjadi seorang guru yang lebih baik lagi dari sebelumnya.

 

Tugas Mandiri - Segitiga Restitusi

Tugas Anda

  1. Dari 5 posisi kontrol, posisi mana yang dipraktikkan oleh guru? Jelaskan.

  2. Kebutuhan apa yang berusaha dipenuhi oleh Mario dan Adi?

  3. Apa yang dikatakan guru dalam tahap Menstabilkan Identitas, Validasi Tindakan, dan Mencari Keyakinan?

  4. Kira-kira sesuai prinsip restitusi, apa yang akan dilakukan Mario dan Adi untuk memperbaiki kesalahan mereka pada Ibu Dina?

Jawaban

1. Posisi yang dipraktikan guru adalah sebagai manajer.

2. Kebutuhan yang ingin dipenuhi Mario dan Adi adalah kebutuhan untuk mendapatkan kesenangan.

3. Dalam menstabilkan tindakan guru berkata : "Baiklah. Bapak disini bukan untuk mencari siapa yang salah, bapak disini untuk mencari penyelesaian bersama, berpikir sama-sama tentang apa yang bisa kita lakukan untuk memperbaiki situasi ini". sebagai validasi tindakan guru berkata :"Kalian melakukan itu pasti ada alasan ya...Pasti seru main lempar-lemparan makanan begitu". dan Untuk mencari keyakinan guru berkata: "Sekarang, mari kita bicarakan tentang keyakinan kelas dan keyakinan sekolah kita. apa yang kita percaya? Yang mana yang belum kalian tunjukan?"

4. Yang akan dilakukan Mario dan Adi untuk memperbaiki kesalahan mereka pada Ibu Dina sesuai dengan prinsip restitusi adalah: Mario dan Adi menghadap ibu Diana tanpa disuruh menyatakan rasa penyesalan mereka dengan meminta maaf dan berjanji untuk tidak mengulangi lagi perbuatan yang menyenangkan diri namun merugikan orang lain seperti itu

Comments


Komentar

Share Your ThoughtsBe the first to write a comment.
bottom of page