top of page

Contoh Jawaban 5 dan 6 Modul 2.1.a.4.1. Forum Diskusi - Eksplorasi Konsep

Contoh Jawaban 5 Modul 2.1.a.4.1.

Forum Diskusi - Eksplorasi Konsep

1. Informasi atau fakta apa yang disampaikan dalam video dan artikel tersebut?

Video 1 :

3 strategi pembelajaran berdiferensiasi yang dikemukanan oleh Ibu Oscarina Dewi Kusuma, M.Pd

Pemetaan kebutuhan belajar murid melalui 3 aspek kegiatan belajar murid yang selalu menjadi dasar pembelajaran berdiferensiasi, yakni: Kesiapan belajar, minat dan profil belajar.

3 Strategi pembelajaran berdiferensiasi antara lain :

1) Diferensiasi konten : apa yang kita ajarkan kepada murid. Tanggapan terhadap tingkat kesiapan belajar murid, berdasarkan minat murid atau profil belajar murid yang berbeda atau kombinasi antara kesiapan, minat atau profil belajar murid. Diferensiasi konten dapat dilakukan berdasarkan minat murid. Sedangkan diferensiasi konten berdasarkan profil belajar dapat dilakukan dengan memastika murid dapat mengakses materi belajar sesuai dengan gaya belajarnya

2) Diferensiasi Proses : Mengacu pada bagaimana murid akan memahami informasi atau materi yang dipelajari. Cara melakukan diferensasi proses dengan melakukan kegiatan berjenjang, menyediakan pertanyaan pemandu sesuai level, Membuat agenda individual, memvariasikan lama waktu yang murid butuhkan untuk menyelesaikan soal tugas.

3) Diferensiasi produk mencakup tagihan apa yang diharapkan dari murid. Produk dapat berupa tulisan hasil jawaban yang menunjukkan tingkat pemahaman murid dan sesuai dengan tujuan pembelajaran. Diferensiasi produk dilakukan dengan cara memberikan tantangan, memberikan murid pilihan tentang ekspresi yang mereka inginkan.


Video2 :

Lingkungan belajar yang mendukung pembelajaran berdiferensiasi Pembelajaran berdiferensiasi harus dibangun di dalam komunitas belajar. Karakteristik komunitas belajar yang secara efektif mendukung pembelajaran berdiferensiasi antara lain :

1) Setiap orang dalam kelas akan menyambut dan merasa dsambut dengan baik

2) Setiap orang saling menghargai

3) Murid merasa aman secara fisik dan psikis

4) Ada harapan bagi pertumbuhan

5) Guru mengajar untuk mencapai kesuksesan

6) Ada kedilan dalam bentuk nyata

7) Guru dan murid berkolaborasi untuk pertumbuhan kesuksesan bersama


Guru memiliki peran yang sangat penting dalam membangun atmosfer lingkungan kelas yang positif.

Guru guru akan memimpin murid-muridnya untuk mengembangkan sikap sikap dan praktek -praktek yang saling mendukung tumbuhnya lingkungan belajar.


Artikel:

Peran penilaian dalam pembelajaran berdiferensiasi Seorang guru, saat dia mengajar ia akan mendasarkan praktiknya pada pengetahuan dan keterampilan yang ia miliki, yang berhubungan dengan mata pelajaran yang ia ampu dan ilmu pedagogi. Guru harus membangun komunikasi dan kepercayaan murid-muridnya agar murid - muridnya mau mengkuti instruksi dan saran - saran yang diberikan.


Guru pun hrus melakukan penilaian, karena melau penilaian guru akan dapat

mengetahui kebutuhan belajar murid-murinya. Penilaian akan berfungsi seperti sebuah kompas yang mengarahkan dalam praktik pembelajaran berdiferensiasi. Dalam kelas kita dapat memandang nilai dari 3 perspektif

(1) Assesment for learning (penilaian selama proses pembelajaran berlangsung) merupakan penilaian berkelanjutan,

(2) Assessment of learning: Penilaian setelah proses pembelajaran (penilian sumatif) dan

(3) Assessment as learning: penialian sebagai proses belajar dan melibatkan murid-murid secara aktif dalam penialian tersebut (penialian formatif). Penialian formatif memgang peranan yang sangat penting dalam pembelajaran berdiferensiasi. Contohnya Tiket keluar, tiket masuk, berbagi 30 detik, pojok pemahaman.


2. Gagasan baru apa yang anda dapatkan dari video dan artikel yang anda lihat?

1) 3 strategi pembelajaran berdiferensiasi

2) Lingkungan belajar yang mendukung pembelajaran berdiferensiasi

3) Peran penilaian dalam pembelajaran berdiferensiasi


3. Apakah menurut anda akan sulit mengimplementasikan?mengapa?

Tidak sulit, namun sangat dibutuhkan motivasi intrinsik dari guru dan murid untuk bekerja sama mewujudkan pembelajaran berdiferensiasi yang optimal. Saya berani mengatakan tidaklah sulit karena saya akan menemukan pengalaman pengalaman baru yang akan membuat saya semakin mencintai profesi saya sebagai pendidik

4. Pertanyaan apa yang masih anda miliki atau klarifikasi apakah yang masih anda perlukan terkait isi video dan artikel tersebut?

Saya berharap ada contoh rencana pembelajaran untuk satu kali pertemuan pembelajaran berdiferensiasi.

Contoh Jawaban 6 Modul 2.1.a.4.1.

Forum Diskusi - Eksplorasi Konsep

INFORMASI YANG DIPEROLEH DARI VIDIO 1

pemetaan kebutuhan belajar murid melalui 3 Aspek kegiatan belajar murid yang selalu menjadi dasar pembelajaran diferensiasi yang lakukan dalam kelas, yaitu :

Kesiapan belajar

Minat belajar

Profil belajar

3 strategi pembelajaran diferensiasi, antara lain :

a. Diferensiasi konten

b. Diferensiasi proses

C. Diferensiasi produk


Diferensiasi Konten.

Mencakup tentang apa yang kita ajarkan kepada murid kita. Konten dapat dibedakan sebagai tanggapan terhadap tingkat kesiapan belajar siswa, minat atau profil belajar siswa yang berbeda atau juga terhadap kombinasi antara kesiapan belajar siswa, minat atau profil belajar siswa. Diferensiasi konten dapat dilakukan berdasarkan minat murid. Sedangkan diferensiasi konten berdasarkan profil belajar dapat dilakukan dengan memastikan murid dapat mengakses materi belajar sesuai dengan gaya belajarnya.

Diferensiasi proses

Mengacu pada bagaimana murid akan memahami atau memaknai informasi atau materi yang dipelajari. Tiga Cara melakukan difrensisasi proses :

Kegiatan berjenjang

Menyediakan pertanyaan pemandu atau tantangan

Membuat agenda individual untuk murid

Memvariasikan lama waktu yang murid butuhkan untuk menyelesaikan tugas

Diferensiasi produk

Mencakup tentang tagihan apa yang diharapkan dari murid. Produk yang ada wujudnya, misalanya tulisan, hasil jawaban dll. Yang paling penting adalah menunjukan tingkat pemahaman murid dan sesuai dengan tujuan pembelajaran.

Diferensiasi produk dapat dilakukan dengan cara :

  • Memberikan tantangan atau variasi

  • Memberikam murid pilihan tentang ekspresi yang mereka inginkan

INFORMASI DARI VIDIO 2

Bagaimana menciptakan lingkungan pembelajaran dalam komunitas belajar.

Beberapa karakteristik lingkungan belajar yang dapat secara efektif mendukung pembelajaran berdiferensiasi, antara lain

  1. Setiap orang dalam kelas akan menyambut dan merasa disambut dengan baik

  2. Setiap orang dalam kelas saling menghargai

  3. Murid akan merasa aman

  4. Ada harapan bagi pertumbuhan

  5. Guru mengajar untuk mencapai kesuksesan

  6. Ada keadilan dalam bentuk yang nyata

  7. Guru dan siswa berkolaborasi untuk pertumbuhan dan kesuksesan bersama

INFORMASI YANG DIPEROLEH DARI ARTIKEL

1. Analogi guru yang dibaratkan seperti seorang dokter yang berusaha melakukan komunikasi dengan pasien dengan maksud untuk meningkatkan kepercayaan diri pasien dan kepercayaan pasien terhadapat apa yang akan dilakukan dokter terhadapanya, begitupun guru harus membangun komunikasi yang baik dengan murid untuk membangun rasa saling percaya.

2. Ibarat Dokter melakukan diagnose terhadap pasien, begitulah seorang guru melakukan penilaian yang bertujuan untuk mengetahui kebutuhan belajar murid.

3. Di dalam kelas, kita dapat memandang penilaian dalam 3 perspektif:

Assessment for learning (on-going assessment)

Assessment of learning

Assessment as

4. Contoh strategi penilaian formatif

Gagasan baru apa yang Anda dapatkan dari video dan artikel yang Anda lihat?

Semua gagasan di atas merupakan pengetahuan yang baru bagi saya dan saya sangat terkesan dengan salah satu gagasan yang sangat unik yaitu tentang Alat ukur kesiapan belajar siswa yang disebut EQUALIZER.

Apakah yang menurut Anda akan sulit diimplementasikan?

Dari konteks ide atau gagasan saya merasa tidak sulit mengimplementasikan gagasan-gagasan di atas, walaupun membutuhkan kerja keras dan integritas guru dalam menjalankan peran sebagai pendidikan. Karena dalam mempraktekan pembelajaran berdiferensiasi, walaupun banyak yang harus dikerjakan saya dapat berkolaborasi dengan teman sejawat, dengan siswa dan membuat kesepakatan – kesepakatan dengan siswa dalam kelas. Yang saya rasa sulit adalah membangun komitmen yang mantap dan konsisten, mempertahankan kesetiaan dalam memberikan waktu yang sangat luas untuk mempersiapkan segala sesuatunya serta berani berkorban demi siswa saya.

Pertanyaan apakah yang masih Anda miliki atau klarifikasi apakah yang masih Anda perlukan terkait dengan isi video dan artikel tersebut?

Pertanyaannya adalah bagaimana merancang tujuan pembelajaran yang seimbang yang berhubungan dengan kesiapan belajar siswa, minat siswa dan profil belajar siswa?


Comments


Komentar

Share Your ThoughtsBe the first to write a comment.
bottom of page