Pendidikan dan pengajaran adalah jalan utama untuk menjadikan tiap-tiap anak bangsa menuju kemajuan budi pekerti, kecerdasan intelek, dan kekuatan jasmani yang selaras dengan budaya dan kehidupan bangsa.
Tugas seorang guru, bukan hanya mendidik, mengajar dan melatih serta membantu murid dalam mengembangkan ketrampilan dan pengetahuan tetapi juga memberikan stimulus kepada murid dengan menyediakan tugas-tugas pembelajaran, berinteraksi dengan murid, dan berperan sebagai seorang yang memberi jiwa dan mengilhami murid. Selaras dengan tugas seorang guru, maka guru penggerak haruslah menjadi teladan, pemberi motivasi serta dapat memberdayakan murid.
Nilai dan peran guru penggerak meliputi mandiri, reflektif, kolaboratif, inovatif dan berpihak pada murid, Dengan nilai nilai tersebut seorang guru penggerak mampu mengemban peran: menjadi pemimpin pembelajaran, menggerakan komunitas praktisi, menjadi coach bagi guru yang lain, mendorong kolaborasi antarguru, dan mewujudkan merdeka belajar. Guru Penggerak adalah pemimpin pembelajaran yang mampu mendorong tumbuh kembang murid secara holistik sesuai dengan kodrat yang ada dalam dirinya serta mampu secara aktif dan proaktif mengembangkan pendidik lainnya untuk mengimplementasikan pemikiran Ki Hajar Dewantara yaitu pembelajaran yang berpusat pada murid, serta mampu menjadi teladan dan agen transformasi ekosistem pendidikan untuk mewujudkan “Merdeka Belajar” bahwa pendidikan harus berpusat pada murid, murid diberikan kesempatan yang seluas-luasnya untuk tumbuh dan berkembang sesuai dengan minat dan bakatnya.
Strategi yang harus dilakukan guna mewujudkan nilai – nilai guru penggerak antara lain:
1. Aktif melakukan perubahan – perubahan dalam berinovasi dan berani mengambil resiko,
2. bangun ruang kolaborasi dengan teman – teman guru/ rekan sejawat yang lain,
3. Perbanyak berdikusi dan merefleksi diri agar kita mampu berinovasi.
4. Memperbanyak belajar membangun kemampuan sehingga mampu merencanakan, mengorganisasi, mengarahkan diri, memotivasi diri dan melakukan evaluasi.
Selain strategi yang akan dilakukan, juga sangat dibutuhkan pihak pihak terkait yang akan berpengaruh besar terhadap ketercapaian dari program guru penggerak di dalam komunitas sekolah,
1. Kepala Sekolah: dengan berkolaborasi dengan kepala sekolah untuk menyusun visi serta program sekolah yang berpusat pada murid serta melakukan reflektif terhadap guru- guru setelah melaklukan proses pembelajaran.
2. Teman sejawat / Rekan guru: untuk mewujudkan nilai dan peran guru penggerak adalah dengan berkolaborasi dengan rekan guru untuk mewujudkan pembelajaran yang berpusat pada murid. Selain itu juga, untuk mewujudkan nilai inovatif, dimana kita harus berinovasi maka berkolaborasi dengan rekan guru untuk mewujudkan inovasi- inovasi baru.
3. Murid: sebagai subyek untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran
4. Orang Tua Murid: untuk mewujudkan pembelajaran yang berpusat pada murid maka dibutuhkan untuk berkolaborasi dengan orang tua. Dimana menjalin komunikasi yang baik sehingga mereka juga bisa membantu dalam mewujudkan merdeka belajar
Comentarios