Contoh Jawaban (9) 1.4.a.4.
Eksplorasi Konsep - Budaya Positif
Tugas 2.1
Setelah membaca tentang ilusi kontrol dan perubahan paradigma stimulus respon ke teori kontrol, adakah bagian yang masih mengganjal atau belum Anda pahami?
Apakah Anda meyakini bahwa tepat untuk meminta murid menyesuaikan diri dengan keinginan Anda, dan bahwasanya adalah tanggung jawab Anda untuk memaksa murid demi suatu kebaikan, adakah cara lain?
Jawaban
1. Bagian yang belum saya pahami yakni mengubah kerangka acuan dari berpikir menang/kalah menjadi model berpikir menag-menang
2. Menurut saya, tidaklah tepat untuk meminta murid menyesuaikan diri dengan keinginan saya, dan memaksa murid demi suatu kebaikan karena dengan demikian saya perlahan tetapi pasti telah membentuk sebuah hubungan permusuhan dimana akan berdampak burukuntuk jangka waktu panjang. Cara yang sebaiknya saya lakukan adalah mengubah paradigma saya dengan berkolaborasi dan membuat kesepakatan dengan murid untuk menciptakan pilihan - pilihan baru
Tugas 2.2 (1)
Sekarang, mari pikirkan tentang diri Anda sendiri. Anda sekarang mengikuti Program Guru Penggerak, mengapa Anda mengikuti program ini? Apakah bila Anda tidak mengikuti program ini, akan ada hal yang menyakitkan yang akan terjadi pada Anda? Apakah ada hadiah atau penghargaan setelah Anda mengikuti program ini? Atau apakah Anda mengikuti program ini karena Anda ingin menjadi seorang guru dengan nilai-nilai yang Anda yakini, misalnya menjadi seorang guru pemelajar? Apa dampak ketiga motivasi tersebut pada diri Anda sebagai calon guru penggerak? Yang mana motivasi yang paling akan berdampak jangka panjang dan membuat Anda terus bersemangat secara internal?
Jawaban
Tujuan Saya mengikuti Program Guru Penggerak dari awal adalah ingin mengembangkan diri, menambah wawasan saya dalam menjalankan tugas panggilan saya menjadi seorang Guru. Saya yakin jika sejak awal saya mengikuti seleksi, saya sudah mengetahui apa saja yang akan saya pelajari seperti sekarang ini, dan kemudian saya tidal lulus seleksi maka saya akan merasa kecewa dan menyesal. Jika kelak saya berhasil menyelesaikan Program Guru Penggerak ini, maka saya akan memberikan hadiah bagi diri saya sendiri yakni sebuah cincin emas 2 gram bertuliskan PGP. Saya mengikuti program inikarena saya seorang yang menyukai tantangan, selalu ingin belajar hal - hal baru yang saya yakini akan bermanfaat bagi diri saya dan bagi banyak orang. Yang paling memotivasi saya secara internal dalam mengikuti Program Guru Penggerak ini adalah menjadi guru pembelajar.
Tugas 2.2 (2)
Sebagai seorang guru, saat Anda hadir mengajar di kelas tepat waktu, motivasi apakah yang mendasari tindakan Anda? Apakah Anda datang tepat waktu karena tidak ingin ditegur oleh atasan Anda dan kemudian mendapat surat peringatan (menghindari ketidaknyamanan dan hukuman) atau Anda ingin mendapatkan pujian dari atasan Anda dan mendapat penghargaan sebagai karyawan atau guru berprestasi? (mendapatkan imbalan atau penghargaan dari orang lain), atau Anda ingin menjadi orang yang menghargai waktu, menghargai diri Anda sendiri sebagai teladan bagi murid-murid Anda karena Anda percaya, tindakan Anda sebagai guru akan dicontoh oleh murid-murid Anda (menghargai nilai-nilai diri sendiri). Manakah motivasi yang paling kuat mendasari tindakan Anda? Atau bahkan kombinasi dari dua motivasi, atau bahkan ketiga-tiganya?
Jawaban
Motivasi yang mendasari tindakan saya dengan selalu hadir mengajar di kelas tepat waktu adalah ingin menjadi orang yang menghargai waktu, menghargai diri saya sendiri, sebagai teladan bagi murid saya karena saya percaya, tindakan saya sebgai guru akan dicontoh oleh murid - muird saya (menghargai nilai - nilai diri sendiri)
Tugas 2.2 (3)
Bila di sekolah Anda tidak ada peraturan yang mengharuskan guru datang tepat waktu dan tidak ada surat teguran bagi guru yang datang terlambat, dan tidak ada atasan yang memuji Anda, apakah Anda akan tetap datang tepat waktu untuk mengajar murid-murid Anda? Jelaskan alasan Anda.
Jawaban
Saya akan datang tepat waktu untuk mengajar murid - murid saya walaupun tidak ada peraturan yang mengharuskan guru datang tepat waktu dan tidak ada surat teguran bagi guru yang datang terlambat dan tidak ada atasan yang memuji saya, karena menurut saya itu sudah menjadi tugas dan tanggung jawab saya dalam menjalankan panggilan sebagai Guru. Jika saya datang terlambat, maka anak murid saya sudah dirugikan, hak mereka untuk mendapatkan apa yang saya ajarkan sebagian sudah terpotong oleh keterlambatan saya. Ketika saya terlambat, anak murid akan menirunya. Esok bahkan dia akan langsung mencoba datang terlambat untuk melihat reaksi dari saya. Menjadi teladan bagi murid sudah menjadi suatu kebutuhan bagi saya. Saya juga meyakini, jika saya menjalankan tugas dan tanggung jawab saya secara baik termasuk selalu datang tepat waktu maka anak - anak dan cucu saya pun kelak akan menikmati buah - buah kebaikan itu.
Tugas 2.2 (4)
Menurut Anda, dari ketiga jenis motivasi tadi, motivasi manakah yang saat ini paling banyak mendasari perilaku murid-murid Anda di sekolah? Jelaskan!
Jawaban
Menurut saya, motivasi yang saat ini paling banyak mendasari murid - murid saya di sekolah adalah motivasi takut ditegur apabila datang terlambat. Tetapi menurut saya, hal itu terjadi karena murid belum menyadari sepenuhnya bahwa disiplin menjadi modal utama keberhasilan mereka dalam mencapai cita - cita. Belum menyadari bahwa disiplin menjadi kebutuhan. Disiplin menjadi hal yang harus dilatih terus - menerus, lama - kelamaan menjadi jiwa dari diri anak murid. Guru berperan penting dalam menumbuhkan hal - hal baik, termasuk disiplin. Oleh karenanya saya menyadari, jika saya sebagai guru mereka pun belum membantu mereka secara maksimal dalam menyadarkan mereka untuk menumbuhkan disiplin dalam diri mereka
Tugas 2.2 (5)
Selanjutnya,Strategi apa yang selama ini Anda terapkan untuk menanamkan disiplin positif pada murid-murid anda, bagaimana hasilnya pada perilaku murid-murid Anda?
Jawaban
Strategi yang selama ini saya terapkan untuk menanamkan disiplin positif pada murid - murid saya yakni : Selalu memberi teladan dalam disiplin positif, menyampaikan kepada murid konsekuensi dari disiplin positif yang dilakukan, memberi dukungan kepada murid untuk melakukan displin positif contohnya : Ibu sangat menghargai usahamu karena datang tepat waktu atau kamu sudah melakukan yang terbaik, Selalu menggunakan bahasa yang positif saat meminta anak murid untuk tidak melakukan hal yang kurang sesuai contohnya : Saat mereka datang terlambat, kita bisa mengucapkan "tolong nanti datang tepat waktu ya supaya tidak ketinggalan am berdoa bersama dan materi", mengajarkan kepada anak murid bahwa kesalahan adalah kesempatan yang sangat baik untuk belajar, Memberikan pesan kasih sayang contohnya : "Ibu peduli dengan hasil belajarmu, boleh ibu bantu cari solusi untuk menyelesaikan masalah belajarmu?"
Tugas 2.2 (6)
Selanjutnya, Nilai-nilai kebajikan apa yang Anda berusaha tanamkan pada murid-murid Anda di kelas dan sekolah Anda?
Jawaban
Saya berusaha untuk menanamkan :
1) Melaksanakan tugas piket sesuai jadwal,
2) Lebih dahulu memberi salam, menyapa dan memberi senyum saat bertemu Guru atau teman,
3) Membela teman yang mendapatkan bully,
4) Membantu teman yang mengalami kesulitan tanpa membedakan suku, agama, ras, 5)Bergaul dengan semua teman tanpa membedakan suku, agama dan ras
Tugas 2.3
Setelah membaca 5 (lima) poin yang berisi pernyataan atau penemuan tentang ‘Dihukum oleh Penghargaan’. Pilihlah salah satu POIN yang berisi pernyataan atau cerita yang paling menarik atau menantang untuk Anda. Tuliskan tanggapan Anda terhadap pernyataan yang Anda pilih tersebut, kemudian berilah minimal 2 tanggapan atas jawaban/tanggapan rekan Anda.
Jawaban
Penghargaan jangja pendek dan jangka panjang. Menurut saya cerita tentang anak kelas 2 tadi menarik untuk saya. Saya jadi teringat saat saya SD dulu, jika Guru meminta kami untuk mengerjakan tugas di papan tulis dan ada hadiah yang disediakan, maka kami rame - rame maju, tetapi sebaliknya, jika tidak ada hadiah maka kami enggan maju ke depan untuk menjawab pertanyaan/soal yang ditanyakan. Membuat kami saat itu tidak memiliki motivasi dari dalam diri untuk melakukannya
Tugas 2.4 (Tugas Mandiri 4)
Dalam lingkaran di bawah ini, buatlah gambar atau kata-kata yang menggambarkan hal-hal yang Anda miliki dalam Dunia Berkualitas Anda saat ini. Untuk membantu Anda, jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini:
Siapakah orang-orang yang paling penting dalam hidup Anda?
Nilai-nilai kebajikan apa yang terpenting dalam hidup Anda?
Kalau Anda menjadi orang yang ideal, karakter atau sifat apa yang Anda paling inginkan ada pada diri Anda?
Apa pencapaian Anda yang Anda sangat banggakan?
Apa pekerjaan ideal bagi Anda?
Ceritakan bagian perjalanan hidup Anda, dimana Anda merasa itulah titik puncak hidup Anda?
Apa yang paling bermakna dalam hidup Anda?
Jawaban
Suami, anak - anak dan orang tua merupakan orang - orang yang paling penting dalam hidup saya. Nilai - nilai kebajikan yang terpenting dalam hidup saya yitu religius, rendah hati, mengasihi sesama. Saya paling menginginkan karakter rendah hati. Pencapaian yang sangat saya banggakan yakni bisa membahagiakan orang - orang yang saya cintai dan penting dalam hidup saya. Guru menjadi pekerjaan yang ideal bagi saya. Perjalanan hidup saya yang saya rasa menjadi puncak dalam hidup saya yaitu ketika saya memiliki anak tahun 2008 dan lulus diterima menjadi CPNS tahun 2019. Yang paling bermakna dalam hidup saya yaitu saya bisa bermanfaat dan berguna bagi orang lain
Tugas Mandiri - Segitiga Restitusi
Tugas Anda
Dari 5 posisi kontrol, posisi mana yang dipraktikkan oleh guru? Jelaskan.
Kebutuhan apa yang berusaha dipenuhi oleh Mario dan Adi?
Apa yang dikatakan guru dalam tahap Menstabilkan Identitas, Validasi Tindakan, dan Mencari Keyakinan?
Kira-kira sesuai prinsip restitusi, apa yang akan dilakukan Mario dan Adi untuk memperbaiki kesalahan mereka pada Ibu Dina?
Jawaban
1. Posisi yang dipraktekkan guru yaitu manajer, guru berbuat sesuatu bersama dengan murid, mempersilakan murid mempertanggungjawabkan perilakunya, mendukung murid agar dapat menemukan solusi atas permasalahannya sendiri. membimbing murid untuk dapat mengatur dirinya. murid diajak untuk menganalisis kebutuhan dirinya, maupun kebutuhan orang lain. Disini penekanan bukan pada kemampuan membuat konsekuensi, namun dapat berkolaborasi dengan murid bagaimana memperbaiki kesalahan yang ada.mana di posisi inilah murid dapat menjadi pribadi yang mandiri
2) Kesenangan dan kebebasan,
3) Kalian berdua ingat dengan baik keyakinan kelas kita?Kita kembali pada ketika kalian main lempar-lemparan makanan, apakah ketika kalian melakukan itu kalian menghormati orang lain dan lingkungan?
4) Mario dan Adi menemui Ibu Dina dan menyampaikan permohonan maaf secara tulus dan berjanji untuk tidak mengulanginya lagi
Comments