Contoh jawaban 12-14 Modul 3.3.a.4.
Eksplorasi Konsep -
Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid
Refleksi
Setelah membaca beberapa situasi yang dideskripsikan di atas, lakukan refleksi dengan mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini: Jenis Kegiatan atau program apakah yang dideskripsikan tersebut? Apakah intrakurikuler, ko-kurikuler, atau ekstrakurikuler?Dalam setiap situasi, identifikasilah dibagian mana dan bagaimana guru mencoba mempertimbangkan ‘suara’; ‘pilihan’; dan ‘kepemilikan’ murid untuk mendorong tumbuhnya kepemimpinan murid. Jelaskan jawaban Bapak/Ibu.
Contoh Jawaban 12
Untuk Situasi 1 CGP melihat ada proses Menumbuhkembangkan Kepemimpinan Murid dalam aspek Kepemilikan (ownership) dengan mengajak murid mengatur layout kelas mereka sendiri.) atau mengajak murid untuk mengatur kelas mereka sendiri. Dalam situasi ini CGP melihat bahwa guru sedang memberikan keleluasaan kepada siswanya untuk bisa terlibat dalam perencanaan pembelajaran.
Dari studi kasus 1 CGP menyimpulkan bahwa ini adalah kegiatan intrakulikuler karena merupakan program/kegiatan utama sekolah yang dilakukan dengan menggunakan alokasi waktu yang telah ditentukan dalam struktur program sekolah. Kasus 2 Untuk Situasi 2 CGP masih menilai bahwa Situasi ini masih berhubungan dengan Menumbuhkembangkan Kepemimpinan Murid dalam aspek Suara (voice) namun kegiatannya atau programnya mengkombinasikan antara intrakulikuler dan Kokurikuler karena kegiatan pembelajaran di dalam kelas dikuatkan lagi dengan kegiatan atau praktek nyata di luar kelas. CGP melihat bahwa apa yang dilakukan oleh Pak Waluyo yaitu memberikan kesempatan kepada siswanya untuk bisa secara melakukan kegiatan pembelajaran berbasis proyek.
Mengidentifikasi masalah dunia nyata yang menarik bagi murid dan kemudian memberi kesempatan mereka untuk bekerja sama dan bertukar pikiran tentang strategi dan solusi untuk permasalahan tersebut. Pak waluyo juga menggunakan program Ko-kurikuler dengan memberikan kesempatan kepada siswanya untuk bisa mencari permasalahan-permasalahan yang ada di masyarakat untuk bisa mencari jalan keluar dari masalah tersebut dengan menyuarakan ide atau gagasan yang bisa dipakai untuk menyelesaikan masalah tersebut. Situasi 3 Untuk Situasi 3 CGP melihat bahwa situasi ini masih berhubungan dengan Menumbuhkembangkan Kepemimpinan Murid dalam aspek Pilihan (Choice) dengan Memberikan kesempatan bagi murid untuk memilih bagaimana mereka mendemonstrasikan pemahamannya tentang apa yang telah mereka pelajari. Dalam kegiatan ini Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk memilih kegiatan apa yang akan dilakukan oleh murid dan orangtuanya.
Dalam situasi 3 ini juga terdapat kombinasi antara program intrakurikuler dan juga ko-kurikuler di mana guru menggunakan pembelajaran sinkronus dan asinkronus untuk memberikan kesempatan untuk anak-anak belajar bersama dalam jaringan namun juga belajar mandiri dengan memilih materi pelajaran yang diberikan. Situasi 4. Dalam situasi 4 ini Kepala sekolah ingin mengembangkan kembali program-program yang bisa dilaksanakan pada masa pandemi ini sehingga untuk situasi 4 CGP ini CGP melihat bahwa situasi ini masih berhubungan dengan menumbuhkembangkan Kepemimpinan Murid dalam aspek Suara (voice) dimana Kepala sekolah memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk bisa membangun budaya saling mendengarkan, kepercayaan diri murid bahwa setiap suara berharga dan layak didengar dan memberikan kesempatan murid untuk bertanya, memberikan pendapat dan berdiskusi tentang kegiatan ekstrakuler apa yang bisa berjalan pada masa pandemi ini. Situasi 5 Dalam situasi 5 ini CGP melihat ada nilai kolaborasi yang ingin diangkat yaitu mengajak beberapa guru mata pelajaran yang terkait dengan menjalankan pembelajaran terintegrasi berbasis proyek untuk bisa mengawas program yang dilakukan oleh para siswa.
Dalam situasi ini juga CGP melihat bahwa ini merupakan program/kegiatan kokurikuler karena merupakan program/kegiatan yang dilaksanakan sebagai penguatan atau pendalaman kegiatan intrakurikuler. Program/kegiatan ini meliputi kegiatan pengayaan mata pelajaran, kegiatan ilmiah, pembimbingan seni dan budaya, dan/atau bentuk kegiatan lain yang dapat menguatkan karakter murid. Dalam Situasi ini Guru menantang murid untuk mengidentifikasi potensi pakan ternak organik dari lingkungan dan masyarakat sekitar berikut permasalahannya, kemudian menawarkan solusi untuk mengembangkannya Dalam situasi ini juga aspek yang ingin diangkat adalah tentang aspek suara (voice) yang mana guru membangun budaya saling mendengarkan, membangun kepercayaan diri murid bahwa setiap suara berharga dan layak didengar dan memberikan kesempatan murid untuk bertanya, memberikan pendapat dan berdiskusi.
Untuk situasi 6 CGP melihat ini adalah program/kegiatan kokurikuler karena merupakan program/kegiatan yang dilaksanakan sebagai penguatan atau pendalaman kegiatan intrakurikuler. Guru melihat bahwa apa yang sudah di dapat murid tersebut dapat dalam kegiatan intrakurikuler ingin diimplementasikan dalam masyarakat, Oleh karena itu Ibu sri sebagai seorang guru yang ingin membangun kepercayaan diri murid dengan mempromosikan suara murid dalam proses pembelajaran bahwa setiap suara berharga dan layak didengar memberikan kesempatan kepada siswa tersebut untuk melaksanakan apa yang sudah dipelajari di kelas untuk diimplementasikan ke dalam kehidupan di tengah masyarakat Situasi 7 Dalam situasi 7 yang tergambar dalam video merupakan sebuah kegiatan kegiatan yang dilakukan oleh peserta didik di luar jam belajar kegiatan intrakurikuler dan kegiatan kokurikuler. Ini merupakan kegiatan ekstrakurikuler di bawah bimbingan dan pengawasan sekolah, dan diselenggarakan dengan tujuan untuk mengembangkan potensi, bakat, minat, kemampuan, kepribadian, kerjasama, dan kemandirian murid. Di situasi ini juga memberikan kesempatan pada murid pada aspek Pilihan (Choice) untuk memilih peran yang dapat mereka ambil dalam sebuah kegiatan/program.
Contoh Jawaban 13
Jenis Kegiatan atau program yang dideskripsikan dari 6 situasi dan 1 video meliputi kegiatan intrakurikuler,kokurikuler dan ekstrakurikuler dimana guru melibatkan suara murid,pilihan murid dan kepemilikan murid. Dalam semua situasi guru mencoba mempertimbangkan 'suara'; 'pilihan'; dan 'kepemilikan' murid untuk mendorong tumbuhnya kepemimpinan murid.Pada video situasi 7 merupakan kegiatan ekstrakurikuler yakni pasar tradisional Senen lagi,kecenderungan dan peran mereka masing masing dalam kegiatan jual beli dilaksanakan sesuai jadwal,anak berekspresi untuk mengambil bagian dalam kegiatan jual beli,Peran masing masing,membangun komunikasi,saling menghargai dan mengoptimalkan semua potensi,baik siswa guru,lingkungan dan warga sekitar serta komunitas lainnya.
Contoh Jawaban 14
Di setiap situasi dengan program masing-masing, ada intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler. situasi 1 ekstrakurikuler, situasi 2 dan 3 intrakurikuler, situasi 4,5,6 kokurikuler. situasi 1 murid di ajar agar memiliki rasa kepemilikan terhadap kelas, diberi tanggung jawab untuk menyelesaikan layout. situasi 2 dan 3 mengajarkan siswa dapat mempromosikandan mendemonstrasikan kegiatan mereka. situasi 4,5,6 menanamkan rasa ingin tahu dan berkolaborasi
Yorumlar